Tag

,

Pagi menyapa embun, pada rinainya yang jatuh perlahan … !
menyingkap tabir malam menyambut fajar …

Embun tak perlu bersedih, karena curahan kasihnya tetap dibutuhkan bumi,
membelai jiwa yang sepi …

Pada siangpun embun tetap berarti, namun ada mentari
dan embunpun kembali pada pucuk dedaunan hijau yang menanti.

Dan ketika esok hari pagi kembali …
pagi dan embun akan bersama lagi menyambut datangnya hari … !

Selamat pagi embun …
Engkau penyejuk jiwaku yang sunyi ..!